REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kadiv Humas Irjen Pol Argo Yuwono mengomentari klaim Front Pembela Islam (FPI) terkait rencana kepulangan Imam Besar FPI Rizieq Shihab ke tanah air. Argo sendiri mengaku baru mendengar kabar tersebut.
"Kita malah belum tahu tuh," kata Argo kepada Republika, Kamis (15/10).
Argo tak menjelaskan lebih lanjut terkait klaim tersebut. Dirinya meminta agar hal tersebut dikonfirmasi langsung ke pihak Imigrasi. "Silahkan tanya ke imigrasi," ujarnya.
Sebelumnya Sekretaris Umum DPP FPI H Munarman mengatakan kepulangan Habib Rizieq Shihab (HRS) dari Arab Saudi ke Indonesia adalah untuk memimpin revolusi. Yaitu, revolusi menyelamatkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).