REPUBLIKA.CO.ID, GANJA - Serangan Armenia di kota terbesar kedua di Azerbaijan, Ganja pada 11 Oktober, yang melanggar gencatan senjata kemanusiaan, menewaskan 10 warga sipil, dan menyebabkan tiga anak bayi kehilangan orang tua mereka.
Serangan itu menewaskan ayah Nilay yang berusia 2 tahun dan ibunya yang sedang hamil, dan dia berhasil diselamatkan dari reruntuhan oleh tim penyelamat.
Ayah Nilay Adil Aliyev dan neneknya Afak Aliyeva meninggal dalam serangan itu dan ibunya Gunay Aliyeva yang berada di bawah reruntuhan bangunan selama tiga jam kemudian diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit namun meninggal akibat luka-lukanya yang parah pada keesokan harinya.
“Mereka akan merayakan ulang tahun kedua Nilay enam hari kemudian. Tapi sekarang dia tidak punya ibu dan ayah,” kata bibinya, Rena Guliyeva.