REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Diplomasi pertahanan yang dilakukan Menteri Pertahanan (Menhan) Letjen (Purn) Prabowo Subianto semakin intensif. Setelah menjalani lawatan ke Amerika Serikat (AS) pada 15-19 Oktober 2020, untuk bertemu Menhan Mark T Esper dan Presiden Donald Trump, ia tidak langsung pulang ke Tanah Air.
Prabowo selanjutnya melakukan lawatan ke Eropa, dan dijadwalkan bertemu Menhan Austria Klaudia Tanner. Keduanya dijadwalkan membahas tentang penjualan 15 unit Eurofighter Typhoon. Apalagi, baik Prabowo maupun Tanner sama-sama sudah saling berkirim surat.
Media terkemuka Austria, Kronen Zeitung, memperkirakan, pertemuan Prabowo dan Tanner bakal menghasilkan kesepakatan penjualan jet tempur multi peran generasi keempat tersebut.
"Pekan depan mungkin ada pertemuan bersejarah di Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Austria. Prabowo Subianto secara pribadi menemui Menteri Klaudia Tanner untuk mendiskusikan kesepakatan pembelian Eurofighter Typhoon," begitu laporan Kronen Zeitung pada awal pekan ini.
Le 22 octobre, @gdarrieussecq participe à une cérémonie de remise des calots des jeunes volontaires du 3e Régiment du service militaire volontaire (#RSMV).
▶️ Le 3e RSMV accompagne pendant 8 mois des hommes et femmes, âgés de 18 à 25 ans, à entrer dans la vie active. pic.twitter.com/lWFxcezv4o
— Ministère des Armées (@Armees_Gouv) October 16, 2020
Sementara dikutip dari akun Twitter resmi Kemenhan Prancis, @Armees_Gouv, Menhan Florence Parly dijadwalkan menerima kunjungan Menhan Prabowo Subianto di Hotel de Brienne, Kota Paris, pada Kamis (22/10). Ini adalah keduanya kalinya Prabowo bertemu Parly di Paris, setelah Januari lalu.