REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA -- Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, menyatakan Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga, resmi akan mengunjungi Indonesia pada Rabu (21/10). Kunjungan tersebut menjadi salah satu perjalanan pertama Suga ke luar negeri.
"Rencana ini sudah secara resmi disampaikan oleh Jepang hari ini," ujar Retno dalam keterangan pers secara virtual, Jumat (16/10).
Kunjungan Suga akan membawa agenda mempererat hubungan dengan Indonesia dalam berbagai bidang. Retno menjelaskan, pertemuan yang akan terjadi akan menjadi bentuk dari komitmen hubungan bilateral dan kerja sama dengan Indonesia.
"Kedua pemimpin negara akan membahas kerja sama selama pandemi, baik kesehatan dan bagaimana tingkat kerja sama dalam bidang ekonomi," kata Menteri Luar Negeri RI ini.
Agenda lain yang akan dibahas pula oleh Suga dengan Presiden RI, Joko Widodo, adalah kontribusi kedua negara dalam perdamaian dan stabilitas, baik di kawasan serta dunia.
Setelah melakukan kunjungan ke Indonesia, Retno menjelaskan, Perdana Menteri Jepang dan rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Vietnam. Kunjungan tersebut mempertimbangakn Vietnam sebagai ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) saat ini.