Sabtu 17 Oct 2020 11:20 WIB

Tren Kesembuhan di Rumah Lawan Covid Tangsel Capai 572 Orang

Saat ini, Rumah Lawan Covid-19 masih merawat 89 orang.

Rep: Eva Rianti/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas Kebersihan Rumah Sakit Umum Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengumpulkan sampah medis bekas pasien Covid-19, Ahad (16/4).
Foto: Republika/Abdurrahman Rabbani
Petugas Kebersihan Rumah Sakit Umum Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengumpulkan sampah medis bekas pasien Covid-19, Ahad (16/4).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Tangerang Selatan cenderung mengalami tren positif. Koordinator Rumah Lawan Covid-19 (RLC) Kota Tangerang Selatan, Suhara Manullang membeberkan angka kesembuhan Covid-19 di wilayah tersebut.

Berdasarkan catatannya, RLC Kota Tangsel telah merawat sebanyak 661 orang pasien Covid-19 selama periode 16 April 2020 hingga 16 Oktober 2020. Dari jumlah tersebut, 572 orang diantaranya dinyatakan sembuh.

"RLC Kota Tangsel sudah merawat 661 pasien dan yang sudah pulang 572 orang," kata Suhara saat dikonfirmasi Republika, Jumat (16/10).

Dia menyebut, selebihnya masih menjalani perawatan medis dan isolasi, serta meninggal dunia. Per hari ini, Jumat (16/10), total pasien yang masih dirawat di RLC ada 64 orang.

"25 orang lainnya, terdiri dari 6 orang yang (dirujuk dan) dirawat di RS Tangsel, 16 orang di RS Swasta. 3 orang selebihnya meninggal dunia, meliputi 1 orang di RSU Tangsel, 1 orang di RSU Banten, dan 1 orang di RS Swasta," kata Suhara.

Para pasien yang menjalani masa perawatan dan isolasi, terangnya, akan dilihat berdasarkan perkembangan imunitas tubuh dan diagnosa dari tiap individu. Hingga akhirnya diperbolehkan untuk pulang setelah dinyatakan sembuh, atau justru masih harus menjalani perawatan lebih lanjut.

Lebih jelasnya, para pasien Covid-19 tersebut akan diperiksa, lantas berdasarkan kondisinya akan diputuskan untuk tetap isolasi di RLC atau dirujuk ke rumah sakit lainnya (RSU Tangsel atau RS swasta).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement