Sabtu 17 Oct 2020 14:04 WIB

BPH Migas Sosialisasi Tugas, Fungsi, dan Kinerja 2020

Tahun ini Pertamina sedang proses menerapkan digitalisasi nozzle SPBU

Red: Budi Raharjo
BPH Migas menggelar Sosialisasi Tugas, Fungsi, dan Capaian Kinerja BPH Migas Tahun Anggaran 2020 yang bertempat di Hotel Netra, Rokan Hulu, Riau.
Foto: BPH Migas
BPH Migas menggelar Sosialisasi Tugas, Fungsi, dan Capaian Kinerja BPH Migas Tahun Anggaran 2020 yang bertempat di Hotel Netra, Rokan Hulu, Riau.

REPUBLIKA.CO.ID, ROKAN HULU -- BPH Migas menggelar Sosialisasi Tugas, Fungsi, dan Capaian Kinerja BPH Migas Tahun Anggaran 2020 yang bertempat di Hotel Netra, Rokan Hulu, Riau (15/10). Hadir sebagai narasumber Anggota Dewan Komisi VII DPR RI H Abdul Wahid, Anggota Komite BPH Migas Hendry Achmad dan M Lobo Balia, serta SAM PT Pertamina (Persero) MOR I Hendri Eko Purwanto.

Anggota Komite BPH Migas, Hendri Ahmad dalam sambutan pembukaan memaparkan BPH Migas adalah Pengatur Hilir Minyak dan Gas, sedangkan sedangkan untuk Hulu dilakukan oleh SKK Migas (dulu BP Migas). “Sosialisasi hari ini intinya bagaimana ketersedian BBM di Rokan Hulu ini bisa tercukupi, meskipun sampai pedalaman bisa tersalur, terbantu dengan adanya Pertashop dan Sub Penyalur ,” ujar Hendri Ahmad.

Rokan Hulu menurut pantauannya adalah daerah potensial untuk berkembang maju, karena itu ketersediaan BBM dan Gas menjadi hal yang sangat penting. Sementara itu Anggota Komisi VII DPR RI, H Abdul Wahid memaparkan, terkadang terjadi kelangkaan BBM di Rokan Hulu, mahal dan sulit. Karena itu, BPH Migas inilah hadir disini dalam rangka mencari solusi. SPBU jauh sehingga kehadiran Pertashop yang menjual Pertamax atau Pertalite resmi harga standar Pertamina sangat diperlukan.

Di Rokan Hulu ini melalui program pemerintah ada produksi sawit yang diolah menjadi biosolar, program B30, sehingga bisa juga dimanfaatkan. Terkait Gas Bumi, tugas BPH Migas adalah gas yang lewat jaringan pipa langsung ke rumah-rumah, tidak termasuk LPG tabung.