REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Gelandang PS Tira, Rezky Ikhwan, tak sabar kembali menikmati atmosfer kompetisi setelah PSSI berencana melanjutkan Liga 1 2020. Gelandang berusia 27 tahun tersebut berharap lanjutan Liga 1 2020 bisa berjalan dengan lancar.
Berkaca dari ditundanya lanjutan kompetisi pada 1 Oktober lalu, Rezky berharap semua pihak dapat mendukung.
“Saya sangat bersyukur ada harapan kompetisi dilanjutkan. Mudah-mudahan tidak kejadian lagi, maksudnya normal kembali aktivitasnya. Semua aspek, pihak-pihak terkait harus mau mendukung terlaksananya liga,” kata Rezky dalam keterangan tertulis, Jumat (16/10).
Eks pemain Persika Karawang ini menjelaskan, banyak masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari sepak bola. Di tengah kondisi pandemi dan tidak adanya kompetisi tentu berdampak pada kondisi finansial para pemain sepak bola profesional.
“Dampaknya besar kalau Liga 1 tidak dilanjutkan. Pasti banyak yang akan kehilangan pekerjaan. Karena sebagai pesepak bola ya harus bermain, bermain itu ya di kompetisi. Di masa sulit seperti ini tentu sangat susah mencari pekerjaan lain,” jelas Rezky.
Rezky saat ini juga terus menjaga kondisi kebugarannya dengan mengikuti program latihan tim. Ia mengaku tak sabar ingin kembali berlaga karena sudah merasa jenuh dengan kegiatan latihan saja. “Latihan masih rutin, mengikuti instruksi pelatih. Saya sudah tidak sabar untuk berkompetisi. Karena pasti jenuh, hanya berlatih saja,” tegasnya.