REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsene Wenger tak mau menanggapi lebih jauh pernyataan Jose Mourinho soal bukunya. Wenger meluncurkan buku bigrafi berjudul My Life in Red and White, tapi tak menyinggung Mourinho di dalam. Padahal dua manajer legendaris itu punya rivalitas yang panas.
Wenger hanya dua kali menang atas Chelsea dan Manchester United yang dilatih Mourinho dalam 19 pertemuan. Bahkan keduanya sempat bentrok fisik, saat Wenger mendorong Mourinho di pinggir lapangan pada 2014.
Akhir pekan lalu, Mourinho ditanya soal insiden tersebut yang tak masuk dalam buku sang Profesor. "Karena dia tak pernah mengalahkan saya. Anda tidak akan memasukkan bagian soal 13 atau 14 pertandingan yang tidak pernah Anda menangkan. Jadi kenapa dia harus bicara soal saya di bukunya?" kata Mou, dikutip dari Talksport, Senin (19/10).
Pelatih asal Portugal itu mengatakan, buku adalah sesuatu yang membuat orang lain senang dan bangga. Sehingga ia mengerti betul situasinya mengapa Wenger tak memasukan Mou dalam buku tersebut.
Wenger tak mau ambil pusing dengan komentar Mou tersebut. Ia menyatakan seperti sedang berada di taman kanak-kanak saat bersama pelatih Tottenham Hotspur tersebut. "Itu tak mengganggu saya. Itu provokasi konstan. Saya merasa seperti di TK bersamanya. Tapi itu bagian dari kepribadian," kata Wenger.
Wenger juga membantah tak pernah mengalahkan Mou. Ia ingat sudah dua kali menang dari mantan pelatih Real Madrid tersebut, dengan banyak hasil imbang. Pria asal Prancis itu menilai Mourinho hanya mau mengakui kemenangannya saja.