REPUBLIKA.CO.ID, TEHRAN -- Cendikiawan Iran Hamidreza Bos’haq mengatakan baru saja menyelesaikan terjemahan buku sejarah seni Islam karya Valerie Gonzales yang berjudul "Kecantikan dan Islam: Estetika dalam Seni dan Arsitektur Islam".
"MS. Valerie Gonzalez adalah seorang sarjana seni dan estetika Islam terkenal yang telah mengunjungi Iran," ujar Bos'haq yang dikutip Tehran Times, Selasa (20/10).
“Dalam bukunya, dia merujuk pada banyak sumber terkemuka untuk studi seni dan estetika Islam, dan sangat dipengaruhi oleh José Miguel Puerta Vílchez, penulis buku tentang estetika dalam Islam yang merupakan studi terlengkap tentang sejarah seni dan estetika Islam,” tambahnya.
Melalui bukunya dia mengaku dapat memahami sudut pandang Gonzalez saat menilai semua kajian dengan meneliti seni Islam secara historis dan sosiologis, dan ingin menganalisis karya seni Islam di bidang arsitektur, lukisan, kaligrafi, dan bidang lain berdasarkan bidang keilmuan khusus bernama estetika fenomenologis. Tentang kejujuran ilmiah Gonzalez, Bos'haq mengatakan bahwa Gonzales telah mengabaikan dirinya sendiri, kewarganegaraan dan agamanya dalam analisis isu-isu seni Islam.
Dia mengatakan bahwa terjemahan Persia dari "Kecantikan dan Islam: Estetika dalam Seni dan Arsitektur Islam" dijadwalkan akan diterbitkan oleh penerbit Cheshmeh di Teheran dalam waktu dekat. Buku ini terdiri dari lima esai tentang aspek estetika dalam pemikiran Islam klasik dari sudut pandang teori kontemporer, yang menawarkan perspektif baru tentang seni dan arsitektur Islam, mulai dari Alquran, Alhambra hingga karya seniman dan filsuf masa kini.
Buku asli Gonzales sendiri telah diterbitkan oleh I. B. Tauris pada 2001. Penerbit sebelumnya mengatakan, penelusuran akar estetika Islam kembali ke karya filsuf Abad Pertengahan seperti Avicenna dan Averroes, Valerie Gonzalez menemukan bahwa teori estetika dalam Islam harus dilihat dalam konteks pemikiran paralel yang jauh lebih luas. teologi, etika, fisika dan metafisika.
"Dia menyeimbangkan analisisnya tentang filosofi (moral, logis, dan ilmiah) kecantikan dengan analisis yang sama pentingnya tentang pengalaman persepsi tentang kecantikan," ujarnya.
Gonzalez sendiri merupakan pengajar studi Islam di Leighton House Museum, London. Dia sebelumnya adalah anggota Institute for Advanced Study di Universitas Princeton di AS. Sedangkan Bos'haq adalah penerjemah berbagai buku karya cendekiawan barat, termasuk "History of Philosophy" karya William S. Sahakian.