Selasa 20 Oct 2020 20:06 WIB

Tiga Pegawai Rumah Sakit di Lampung Positif Covid-19

Pasien Covid-19 di Lampung bertambah 36 kasus.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Teguh Firmansyah
virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah 36 kasus, dan pasien sembuh meningkat 31 orang pada Selasa (20/10). Dari jumlah pasien itu, terdapat tiga pegawai rumah sakit (RS) positif Covid-19.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dr Reihana mengatakan, tiga pegawai RS tersebut yakni pasien 1.343, pasien 1.344, dan pasien 1.345 berasal dari Kabupaten Tulangbawang, Lampung.

Baca Juga

 “Tiga pasien tersebut merupakan kasus baru, karyawan sebuah RS swasta di Tulangbawang,” kata Reihana dalam keterangan persnya, Selasa (20/10).

Menurut dia, tiga karyawan RS swasta tersebut pada 13 Oktober 2020 dilakukan rapid test, hasilnya reaktif. Besoknya, ketiga orang tersebut diambil swab pertama. Hasil swab tersebut diketahui positif Covid-19 pada 19 Oktober 2020. “Kondisi saat ini bergejala, dirawat di RS swasta di Kota Bandar Lampung,” kata Reihana, yang juga kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung.

Data yang disampaikan Dinkes Lampung, Selasa (20/10), jumlah kasus konfirmasi positif totalnya 1.376 orang, kasus baru 36 orang, kasus lama 1.340 orang. Jumlah pasien positif yang sembuh atau selesai isolasi 1.002, bertambah 31 orang. Sementara pasien positif yang meninggal dunia nihil atau tetap 53 orang.

Pasien positif Covid-19 tambahan 36 orang, dia mengatakan, berasal dari Kabupaten Lampung Tengah dan Pesawaran masing-masing 2 orang, Tulangbawang 3 orang, Tanggamus 5 orang, Lampung Utara 10 orang, dan Kota Bandar Lampung 14 orang.

Dari jumlah kasus tersebut, merupakan kasus baru 20 orang, kasus hasil tracing mencapai 16 orang, dan pasien yang dirawat di rumah sakit 3 orang, dan pasien positif yang menjalani isolasi mandiri di rumah 33 orang.

Pasien positif tambahan tersebut, berdasarkan data yang disampaikan Dinkes Lampung, terdapat juga kasus baru, dan kasus hasil tracing. Beberapa orang memiliki perjalanan luar kota ke Bogor, menghadiri pernikahan dengan tamu mayoritas dari Jakarta, dan mahasiswa yang kuliah hilir mudik Kotabumi – Bandar Lampung.

Dari pendataan pasien yang bergejala, di antaranya memiliki keluhan demam, batuk, sesak nafas, dan kehilangan rasa penciuman. Pasien yang memiliki keluhan tersebut bergejala dirawat di rumah sakit. Sedangkan pasien tanpa keluhan melakukan isolasi mandiri di rumah. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement