Rabu 21 Oct 2020 17:15 WIB

Covid-19 Capai 7,6 juta, India akan Vaksin Seluruh Warganya

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 54.044 kasus baru dan 717 kematian telah dilaporkan di negara itu - Anadolu Agency

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 54.044 kasus baru dan 717 kematian telah dilaporkan di negara itu  - Anadolu Agency
Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 54.044 kasus baru dan 717 kematian telah dilaporkan di negara itu - Anadolu Agency

REPUBLIKA.CO.ID, CHANDIGARH - Karena total kasus Covid-19 di India telah melewati angka 7,6 juta pada Rabu, pemerintah pun mempersiapkan strategi untuk pemberian vaksin kepada setiap warga negaranya.

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 54.044 kasus baru dan 717 kematian telah dilaporkan. Sejauh ini, negara itu telah mencatat 115.914 kematian akibat Covid-19.

Baca Juga

"Sedikitnya 343 polisi India meninggal selama penanganan pandemi," ungkap Menteri Dalam Negeri Amit Shah pada Rabu.

"Kami berupaya menyelamatkan semua warga negara kami. Ilmuwan kami sedang mengerjakan vaksin," kata Perdana Menteri Narendra Modi.

Beberapa kandidat vaksin ini sudah memasuki tahap lanjut. Panel penanganan Covid-19 di India mengatakan bahwa India telah melewati puncak gelombang pandemi.

Mereka juga mengklaim bahwa wabah dapat dikendalikan pada Februari 2021, asalkan semua protokol kesehatan tetap dipatuhi.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/total-kasus-covid-19-capai-7-6-juta-india-akan-beri-vaksin-untuk-seluruh-warganya/2013754
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement