REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Mantan kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Senator Mitt Romney mengatakan ia tidak memilih Donald Trump. Bekas lawan Barack Obama pada 2012 itu sudah memberikan hak suaranya di Utah, AS.
Ia menolak untuk memberitahu apakah ia memilih kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden. Namun ia dengan tegas mengatakan ia tidak memilih Trump.
"Saya tidak memilih untuk Presiden Trump," kata Romney pada stasiun televisi CNN di Capitol Hill, Kamis (22/10).
Ditanya siapa yang ia pilih. "Dalam tahap ini itu sesuatu yang saya simpan secara privat," jawabnya.
Sudah bertahun-tahun Romney mengungkapkan ketidaksukaannya pada Trump dimulai sejak 2016. Namun ia sempat memperbaiki hubungan sebentar setelah Trump memenangkan pemilihan presiden dan mempertimbangkannya sebagai menteri luar negeri.
Ketika Romney maju dalam pemilihan Senat tahun 2018 lalu, Trump mendukungnya. Akan tetapi sejak menjadi Senator, Romney menjadi satu-satunya anggota Partai Republik yang mengungkapkan keprihatinan terhadap Trump dan karakternya.
Ia satu-satunya anggota Partai Republik yang memilih untuk mengeluarkan Trump dari Gedung Putih atas tuduhan penyalahgunaan wewenang dalam sidang pemakzulan awal tahun ini. Sementara Trump terus menerus menghinanya. Putra tertua Trump yakni Donald Trump Jr. meminta Senat Partai Republik memecatnya, sesuatu yang diabaikan oleh Partai Republik.