REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih West Ham United, David Moyes memuji mentalitas anak asuhnya saat bertemu Manchester City pada ajang Liga Primer Inggris. Moyes menilai Lukasz Fabianski dan rekan-rekan menunjukkan karakter brilian.
Duel yang berlangsung di London Stadium, Sabtu (24/10) malam WIB itu, berkesudahan imbang 1-1. Tuan rumah unggul terlebih dahulu melalui gol Salto Michail Antonio, pada menit ke-18.
Tersengat situasi tersebut, City merespon. Sekitar enam menit setelah babak kedua dimulai, kubu tamu menyamakan kedudukan lewat aksi Phil Foden.
Moyes tetap puas, kendati timnya gagal mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Ia paham bagaimana kualitas lawan mereka.
"Hari ini kami merasa lebih percaya diri. Kami yakin kami pasti memiliki peluang. Bukan sebuah peluang besar, tapi kami memafaatkannya dengan baik," kata arsitek berusia 57 tahun ini, dikutip dari laman resmi klubnya, Ahad (25/10).
Setelahnya, West Ham dalam tekanan. Para jugador the Hammers, menurut Moyes mampu bertahan dengan baik.
Ia menyinggung aksi tim tamu beberapa hari lalu. City baru saja mengalahkan FC Porto, 3-1 pada ajang Liga Champions.
Moyes mengetahui kesulitan yang mereka hadapi. Pada akhirnya ia merasa anak asuhnya tampil seperti yang ia harapkan.
"Kami tidak ingin kebobolan banyak gol. Kami ingin menjadi tim yang sulit dikalahkan. Hari ini kami menunjukkan hal itu," ujar eks arsitek Manchester United ini.
Dengan demikian West Ham belum terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir kompetisi terelit Negeri Ratu Elisabeth. Sebelumnya the Hammers bermain imbang 3-3 kontra Tottenham Hotspur, dan membantai Leicester City, tiga gol tanpa balas.