REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING — Presiden China Xi Jinping mengatakan negaranya tidak akan pernah gentar menghadapi ancaman apapun.
Ia menegaskan bahwa negara yang berjuluk Negeri Tirai Bambu tidak akan berkompromi dengan kedaulatan dan keamanan negara.
Tanpa menyebut nama negara manapun, Xi mengatakan perlu berbicara dengan penjajah dalam bahasa yang mereka ketahui. Ia juga menyebut bahwa rakyat China tak akan pernah duduk diam saat kepentingan kedaulatan, keamanan, dan pembangunan China diganggu.
“Jika situasi seperti itu terjadi, kami pasti akan menghadapinya secara langsung,” ujar Xi dalam sebuah pernyataan saat acara peringatan 70 tahun tentara Relawan Rakyat China (CPV) masuk ke Korea Utara (Korut) dalam Perang untuk Melawan Agresi AS dan Membantu Korea.