REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden UFC Dana White mengakui, Khabib Nurmagomedov petarung paling tangguh di muka bumi. Menurutnya, petarung asal Rusia itu bertarung dengan kondisi patah tulang pada dua jari kakinya saat berhadapan dengan Justin Gaethje di Abu Dhabi, Ahad (25/10) WIB.
“Apapun yang telah terjadi dengan pria ini (Khabib), kita semua beruntung bisa menyaksikannya bertarung malam ini,” kata White dalam konferensi pers pascalaga dikutip ESPN, Ahad (25/10)
“Ternyata ketika dia di rumah sakit, dia mengalami patah tulang kaki... tiga pekan lalu. Jadi dia punya dua jari kaki dan tulang di kakinya yang patah... Itulah yang diceritakan oleh timnya. Dia tak pernah memberi tahu siapapun,” tambah dia.
Khabib Nurmagomedov, yang sempat diragukan itu, pada akhirnya berhasil memenangi laga melawan juara dunia interim kelas ringan UFC Justin Gaethje.
Laga tersebut merupakan yang pertama kalinya sejak ia mengalahkan Dustin Poirier di Abu Dhabi pada September 2019, sekaligus menjadi pertarungan terakhirnya sebagai petarung bela diri campuran (MMA) profesional.
Khabib yang pensiun pada usia 32 tahun merupakan pemegang gelar juara kelas berat ringan UFC sejak April 2018 sampai pertarungan terakhirnya. Ia saat ini masih menjadi petarung MMA tak terkalahkan dengan mencatatkan rekor bertanding 29-0.