REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih asal Portugal Jose Mourinho tidak mau membandingkan Tottenham Hotspur yang ditanganinya saat ini dengan Real Madrid yang ia kelola. Selama mengabdi di Spanyol, saat itu, Mourinho membawa timnya yang bertabur bintang mencetak rekor dengan total 121 gol dalam satu musim La Liga.
Los Blancos meraih gelar juara dengan 100 poin, selisih sembilan poin dari Barca di posisi kedua. Manajer kawakan itu tampaknya sudah menunjukkan pola yang sama di Spurs musim ini. Tottenham telah mencetak gol terbanyak (15) di Liga Primer Inggris sejauh ini, sementara mereka telah mencetak 19 gol dalam empat pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Terlepas dari awal yang kuat itu, Mourinho melakukan perbandingan cepat dengan Real Madrid dan menekankan kohesi tim secara keseluruhan lebih penting di Spurs. "Tidak, di Real Madrid, saya memiliki pemain menyerang yang luar biasa dan kami berhasil membangun tim dengan cara tertentu," kata Mourinho dikutip dari Express, Senin (26/10).
"Saya harus jujur dan mengatakan kami memiliki banyak pemain penyerang yang bagus di sini, tetapi kami perlu memberikan stabilitas kepada tim karena tim membutuhkan stabilitas di lini belakang agar merasa solid, percaya diri - untuk (dapat) bermain. Jadi kita perlu menemukan keseimbangan itu," jelasnya.
Menurutnya, ini adalah masalah tim, bukan hanya tentang individu. Tim harus bisa bermain dengan semua pemain menyerang ini dan membuat tim dengan semua orang siap untuk diatur secara defensif dan tidak memberi ruang kepada lawan. Dan di belakang, ia merasa perlu untuk meningkatkan dalam beberapa detail.
"Anda melihat skuat kami dan kualitas yang luar biasa serta jumlah dan opsi dari lini tengah hingga menyerang dan kami mencoba menemukan solusi dan kami mencoba untuk mengaturnya," kata dia.