REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok akan melaksanakan strategi lima pilar pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dapat membantu pencegahan kegagalan pertumbuhan atau stunting.
"Pelaksanaan STBM ini menjadi penting di Kota Depok untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, diantaranya menurunkan angka stunting di Kota Depok," ujar Kepala Dinkes.Kota Depok, Novarita di Balai Kota Depok, Senin (26/10).
Menurut Novarita, lima pilar STBM yang harus dilaksanakan antara lain stop buang air besar sembarangan (Open Defacation Free), cuci tangan pakai sabun, dan pengelolaan air minum makanan rumah tangga. Selanjutnya, pengamanan sampah rumah tangga dan penanganan limbah cair rumah tangga.
"Prevelensi stunting akan meningkat pada rumah tidak sehat, tidak memiliki jamban sehat, tidak mencuci tangan dengan sabun, dan mengkonsumsi air minum yang tidak diolah," jelasnya.
Dia menegaskan, rumah tidak sehat itu karena higiene dan sanitasi yang buruk. "Sanitasi yang buruk dapat menyebabkan gangguan inflamasi usus kecil yang mengurangi penyerapan zat gizi dan juga mengakibatkan infeksi diare," tegas Novarita.
Lanjut Novarita, kepada seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan di Kota Depok untuk bersama mengimplementasikan lima pilar STBM. "Tentunya dengan harapan dapat menurunkan prevelensi stunting dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," katanya.