REPUBLIKA.CO.ID, SEKAYU--Tidak hanya konsisten menjadi yang tercepat dalam penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) selama tiga tahun berturut-turut, namun Pemkab Muba yang dinahkodai Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA bersama Wakil Bupati Muba Beni Hernedi SIP juga  berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama delapan (8) tahun tahun berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. 

Hal ini membuat Kabupaten Muba berhasil meraih Anugerah Plakat Capaian Opini WTP lima (5) kali berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Terkait hal tersebut, Pemkab Muba mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan RI yang diserahkan secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Dirjen Perbendaharaan Provinsi Sumsel, Taukhid SE MSc MBA kepada Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA di Ruang Audiensi Bupati Muba, Senin (26/10). 

Kepala Kantor Wilayah Dirjen Perbendaharaan Provinsi Sumatera Selatan Taukhid SE MSc MBA menyampaikan tujuan utama kunjungannya ke Muba adalah untuk melaksankan amanah dari Kementerian Keuangan RI, atas prestasi capaian Bupati Muba serta seluruh perangkat daerah yang telah berhasil mempertahankan capaian Opini pemeriksaan BPK tertinggi yaitu wajar tanpa pengecualian (WTP) terhadap LKPD tahun 2019 dan tujuh tahun sebelumnya, sebanyak 8 kali berturut-turut. "Alhamdulillah administrasi pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Muba tetap di trek yang benar, oleh karena itu kami akan berikan Piagam Opini WTP" tuturnya.

Kemudian oleh karena Muba telah berhasil mempertahankan capaian berturut-turut hingga 8 (delapan) kali, maka berhak juga mendapat Anugerah Plakat Capaian WTP 5 kali berturut-turut."Visi utama kami hadir di Muba, utk menyampaikan langsung penghargaan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Keuangan," imbuhnya.