Rabu 28 Oct 2020 05:01 WIB

Madrid Nyaris Tumbang, Tahan Borussia Moenchengladbach 2-2

Madrid mencetak gol penyeimbang pada menit-menit akhir laga.

Pemain sayap Borussia Moenchengladbach Marcus Thuram (kanan) menggiring bola dikawal pemain Real Madrid Lucas Vazquez dalam pertandingan Liga Champions. Thuram dua kali menjebol gawang Madrid.
Foto: EPA-EFE/SASCHA STEINBACH
Pemain sayap Borussia Moenchengladbach Marcus Thuram (kanan) menggiring bola dikawal pemain Real Madrid Lucas Vazquez dalam pertandingan Liga Champions. Thuram dua kali menjebol gawang Madrid.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Real Madrid bangkit pada menit-menit akhir untuk menghindari kekalahan kedua pada fase grup Liga Champions musim ini. Madrid menahan imbang Borussia Moenchengladbach 2-2 di Stadion im Borussia-Park, Rabu (28/10) dini hari WIB, untuk membuat persaingan di Grup B makin sengit.

Shakhtar Donetsk memimpin klasemen dengan nilai empat setelah mengalahkan Madrid dan bermain imbang dengan Inter Milan. Posisi kedua ditempati Gladbach dengan nilai dua, hasil dua kali imbang dengan Inter dan Madrid. Gladbach unggul selisih gol dari Inter. Sementara Madrid di dasar klasemen dengan satu poin.

Baca Juga

Madrid nyaris terkapar di Stadion im Borussia-Park, setelah kesulitan menahan transisi ofensif cepat tuan rumah. Gladbach punya sejumlah peluang emas, terutama pada babak kedua, yang tak bisa dimaksimalkan. Di sisi lain, Madrid kesulitan membongkar pertahanan Gladbach yang disiplin dan tenang menghadapi tekanan.

Tuan rumah membuka skor pada menit ke-33 melalui Marcus Thuram. Ia menyelesaikan umpan silang dari serangan cepat lewat sepakan menyilang yang menaklukkan Thibaut Courtois. Thuram kembali menjadi mimpi buruk Madrid yang tengah mencari gol penyeimbang. Ia menyambut bola pantul tangkapan Courtois dengan tendangan pelan di depan gawang pada menit ke-58.

Tertinggal dua gol, pelatih Madrid memasukkan Luka Modric dan Eden Hazard pada menit ke-70 menggantikan Toni Kroos dan Vinicius Junior. Di sisi lain, pelatih Gladbach Marcos Rose menarik Thuram.

Masuknya Hazard dan Modric membuat Madrid makin mengurung pertahanan Moenchengladbach. Akan tetapi, tak ada peluang yang benar-benar matang. Zidane kemudian memasukkan Rodrygo Goes menggantikan Asensio pada menit ke-84. Karim Benzema mencetak gol pada menit ke-87 untuk memperkecil skor.

Madrid kemudian mengambil risiko menyerang habis-habisan dan siap dihukum oleh transisi ofensif Gladbach. Beruntung, perjudian ini berhasil, Casemiro mencetak gol pada menit ketiga injury time. Kedua tim sama-sama tak puas dengan hasil imbang dan mencoba memaksimalkan waktu tersisa. Serangan Madrid bisa dimentahkan oleh tuan rumah. Sebaliknya pergerakan cepat Gladbach yang membahayakan masih bisa disetop di kotak penalti Madrid.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement