Rabu 28 Oct 2020 13:57 WIB

Turki Kecam Charlie Hebdo karena Targetkan Erdogan

Turki menentang setiap tindak kekerasan dan terorisme tehadap warga sipil.

Red: Nur Aini
Turki pada Selasa (27/10) mengecam majalah mingguan Prancis Charlie Hebdo
Turki pada Selasa (27/10) mengecam majalah mingguan Prancis Charlie Hebdo

 

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Turki pada Selasa (27/10) mengecam majalah mingguan Prancis Charlie Hebdo karena menerbitkan karikatur kontroversial yang dianggap menghina Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Baca Juga

"Charlie Hebdo baru saja menerbitkan rentetan kartun yang mengolok-olok presiden kami. Kami mengutuk upaya mereka dalam menyebarkan rasisme dan kebencian," kata juru bicara kepresidenan Fahrettin Altun lewat Twitter.

"Yang mereka sebut sebagai seni karikatur itu menjijikkan. Ini jelas merupakan produk dari xenofobia, Islamofobia, dan sikap intoleran yang tampaknya diinginkan oleh kepemimpinan Prancis untuk negaranya," ujarnya.