Kamis 29 Oct 2020 08:25 WIB

Harley-Davidson Jajal Bisnis Sepeda Listrik

Sepeda listrik mengalami peningkatan permintaan semenjak pandemi Covid-19.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Harley-Davidson
Foto: AP/Grant Hindsley
Harley-Davidson

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – Harley-Davidson menjajal bisnis barunya dengan mengeluarkan sepeda listrik. Rencananya, produk pertama sepeda listrik Harley-Davidson mulai diluncurkan pada musim semi 2021.

Bisnis baru yang disebut Siklus Seri 1 tersebut merupakan proyek pengembangan Harley-Davidson yang namanya berasal dari ‘Serial Number One’, julukan untuk sepeda motor tertua Harley-Davidson. “Pembentukan Serial 1 memungkinkan Harley-Davidson untuk memainkan peran kunci dalam revolusi mobilitas ini sambil memungkinkan Serial 1 untuk fokus secara eksklusif pada pelanggan sepeda listrik dan memberikan pengalaman berkendara yang tiada tara yang berakar pada kebebasan dan petualangan,” kata Doriktur Harley-Davidson, Aaron Frank dikutip dari laman Tech Crunch, Kamis (29/10).

Baca Juga

Harley-Davidson ingin mencoba bisnis barunya itu di tengah booming industri sepeda listrik. Terlebih, sepeda listrik mengalami peningkatan permintaan semenjak pandemi Covid-19.

Pasar sepeda elektronik global diperkirakan lebih dari 15 miliar dolar AS pada 2019. Harley-Davidson memproyeksikan sepeda listrik akan terus tumbuh pada 2020 lebih dari enam persen hingga 2025.

Meskipun rencananya sudah terdengar, belum ada detil performa dan spesifikasi lain Harley-Davidson Serial 1 dibandingkan sepeda listrik lainnya, Hanya saja, Harley-Davidson sudah merilis beberapa foto model pertamanya.

Harley-Davidson juga sudah menetapkan Jason Huntsman menjadi presiden Serial 1 Cycle. Tim eksekutif lainnya termasuk Ben Lund, yang merupakan wakil presiden pengembangan produk dan Hannah Altenburg dipilih spesialis pemasaran merek utama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement