REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Hattrick Marcus Rashford ke gawang RB Leipzig, dipuji oleh dua mantan bintang Manchester United, Rio Ferdinand dan Paul Scholes. Pemain internasional Inggris itu masuk sebagai pemain pengganti, dan langsung memberikan dampak besar setelah MU mengakhiri laga dengan skor 5-0, dan membawa MU dua kali menang beruntun di Liga Champions.
Rashford memang dipuji dengan perannya di dalam maupun di luar lapangan. ''Dia sedang on fire. Satu-satunya cara saya menjelaskan malam ini 'aset berharga' itu seperti main di taman bermain di sekolah dan pria besar datang dan bermain,'' kata Ferdinand, dikutip dari Manchestereveningnews, Kamis (29/10).
27 – @MarcusRashford became just the fifth player in @ChampionsLeague history to score a hat-trick as a substitute, with his 27 minutes on the pitch the fewest number played whilst also netting a treble in the competition’s history. Leader. #UCL pic.twitter.com/clfOjJw1wf
— OptaJoe (@OptaJoe) October 28, 2020
Ferdinand mengakui, Rashford terlalu cepat dan kuat dalam banyak pertandingan yang sudah dilakoni. Dan saat lawan Leipzig, pemain berusia 22 tahun itu membuat bek lawan seperti sedang di sekolah. Karena itu, mantan bek United tersebut menyebut Rashford punya banyak potensi dan banyak ruang untuk mengembangkan permainannya.
''Masih ada area yang bisa dia tingkatkan dan saya pikir dia sadar akan hal itu,'' ucapnya.
3️⃣ goals
1️⃣6️⃣ minutes
1️⃣0️⃣3️⃣0️⃣0️⃣0️⃣0️⃣ signatures
Can’t stop smiling, I’ve waited a long time for that. Just wish the fans were in to experience it with me ♥️https://t.co/FvvpO6JYWX#ENDCHILDFOODPOVERTY pic.twitter.com/QJGJxSzTlj
— Marcus Rashford MBE (@MarcusRashford) October 28, 2020
Sementara Paul Scholes, menyebut dampak masuknya Rashford langsung memberikan 'sengatan' buat tim. Menurut dia, dengan kecepatan dan penyelesaian akhir yang baik dan bengis di kotak penalti. ''Saya senang dengan kebengisannya malam ini, Anda merasa seperti setiap kali dia masuk, dia tidak memberikan kesempatan buat kiper,'' ujar Scholes.