REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) III Jawa Bagian Barat mencatat, konsumsi harian Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax Turbo (RON 98) meningkat pada momen libur panjang ini. Peningkatan itu di wilayah Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
"Peningkatannya mencapai 21,7 persen dari rata-rata harian, yakni dari 299 KL menjadi 364 KL," ujar Unit Manager Communication, Relations & CSR MOR III, Eko Kristiawan, dalam siaran pers yang diterima Republika, Kamis (29/10) malam. Lonjakan konsumsi itu terjadi pada Rabu (28/10), yang diperkirakan menjadi puncak volume lalu lintas pada momen libur panjang.
Menurut Eko, penjualan BBM berkualitas seperti Pertamax Series, menjadi primadona selama libur panjang pekan ini. "Hal itu menunjukkan kesadaran pengendara akan pentingnya bahan bakar yang dapat mendukung performa kendaraan, saat melakukan perjalanan jauh ke luar kota, maupun mudik ke kampung halaman," kata Eko.
Eko menilai, tingginya kesadaran masyarakat akan penggunaan bahan bakar dengan angka oktan tinggi, turut berkontribusi dalam peningkatan kualitas udara yang lebih baik. Pihaknya juga mencatat peningkatan konsumsi Biosolar menjadi 9.376 KL. Peningkatan itu setara 18,5 persen dibandingkan konsumsi normal harian sebesar 7.911 KL. "Selain karena banyak kendaraan industri, jumlah konsumen kendaraan keluarga yang memakai BBM jenis diesel juga meningkat," kata Eko.
Eko menambahkan, saat momen libur panjang ini, Pertamina juga menyiagakan mobile storage di Ruas Tol Jakarta-Cikampek dan Cikopo-Paliaman untuk melayani konsumen. Yaitu, di SPBU Rest Area KM 57A dan KM 102A, serta di jalur wisata Cisarua, Bogor, tepatnya di SPBU 33.16701 Leuwimalang.
Mobile storage adalah mobil tangki berisi BBM, yang bersiaga untuk mengisi tangki BBM di SPBU. Penyiagaan layanan itu untuk mempercepat proses pengisian BBM ke SPBU sehingga stok BBM dapat terjaga.
Selain mobile storage, Pertamina juga menyiapkan armada motorist Pertamina Delivery Service di sekitar ruas Tol Jakarta-Cikampek yang siaga di SPBU Rest Area KM 57A. Apabila sangat diperlukan, motorist dengan pengawalan aparat akan menghampiri mobil konsumen. "Kami mengimbau masyarakat untuk berkendara dengan aman, tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan," kata Eko.