Sabtu 31 Oct 2020 00:35 WIB

Libur Panjang, Pemudik Lewat Karawang Terus Meningkat

Total hingga Jumat terdapat 538 pemudik yang berangkat dari Terminal Karawang.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Friska Yolandha
Sejumlah kendaraan melaju di jalan tol layang Jakarta - Cikampek (Japek) KM 47, Karawang, Jawa Barat, Rabu (28/10/2020). PT Jasa Marga mencatat peningkatan lalu lintas tol Jakarta-Cikampek hingga 51,6 persen dibandingkan arus lalulintas normal atau mencapai 73.201 kendaraan meninggalkan Jakarta.
Foto: Antara/M Ibnu Chazar
Sejumlah kendaraan melaju di jalan tol layang Jakarta - Cikampek (Japek) KM 47, Karawang, Jawa Barat, Rabu (28/10/2020). PT Jasa Marga mencatat peningkatan lalu lintas tol Jakarta-Cikampek hingga 51,6 persen dibandingkan arus lalulintas normal atau mencapai 73.201 kendaraan meninggalkan Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Perhubungan mencatat kenaikan jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Karawang. Pemudik memanfaatkan waktu pulang kampung di tengah libur panjang sejak 27 Oktober lalu.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang Ade Safrudin mengatakan sejak Selasa (27/10) pemudik sudah terdata meninggalkan Karawang menggunakan armada bus ke berbagai daerah. Mereka pulang kampung di antaranya menuju Jawa Tengah, Yogyakarta hingga Jawa Timur.

Baca Juga

Ade menyebutkan pada Selasa (27/10) tercatat ada 70 pemudik berangkat dari terminal Karawang. Jumlah ini meningkat pesat pada Rabu (28/10) yakni 480 pemudik berangkat.

"Sementara data Kamis (29/10) ada 229 penumpang berangkat pagi dan 309 penumpang berangkat sore. Total 538 pemudik," kata Ade kepada Republika.co.id, Jumat (30/10).

Ade mengatakan warga Karawang memanfaatkan libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW untuk mudik ke kampung halaman. Meski tengah Pandemi Covid-19, jumlah pemudik masih cukup banyak.

"Kebanyakan menuju Jawa Tengah seperti Wonogiri, Tegal, Pekalongan juga ke Yogyakarta," ujarnya.

Ia mengatakan secara umum situasi berjalan lancar dan kondusif. Terminal juga menerapkan protokol kesehatan dalam melayani penumpang yang datang dan berangkat.

"Dishub juga selalu berkoordinasi dengan pihak keamanan dan Dinas Kesehatan," ujarnya.

Sementara itu, PT Jasa Marga mencatat sebanyak 509.140 kendaraan telah meninggalkan Jakarta pada periode tiga hari libur cuti bersama dan Maulid Nabi 1442 H (27-29 Oktober 2020). Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).

"Total volume lalin yang meninggalkan Jakarta ini naik 40,3 persen jika dibandingkan lalin new normal," kata 

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulisnya.

Ia menjelaskan untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 50,02 persen menuju arah Timur, 27,73 persen menuju arah Barat dan 22,25 persen  menuju arah Selatan.  Dari GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 143.820 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 80,0 persen dari lalin new normal.

Sementara itu, kata dia, GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 110.853 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 51,0 persen dari lalin new normal. Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 254.673 kendaraan, naik sebesar 66.1 persen dari lalin new normal.

Dari arah barat, ia menyebutkan lalu lintas yang meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 141.184 kendaraan, naik sebesar 16,8 persen dari lalin new normal. Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 113.283 kendaraan, naik sebesar 27,6 persen dari lalin new normal.

"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara. Informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat diakses melalui Call Center 24 Jam di nomor 14080," tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement