REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kondisi tempat wisata di Kota Bekasi, Situ Rawa Gede belum kembali normal usai diterjang angin puting beliung pada Senin 26 Oktober 2020. Akibatnya, lokasi wisata di Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu itu ditutup saat libur panjang.

Ketua Kelompok Pemuda Peduli Lingkungan (KPPL) Situ Rawa Gede, Krisdayadi, menuturkan, pihaknya terpaksa tidak membuka lokasi untuk kunjungan wisatawan karena masih berantakan. "Sebenarnya kita itu sudah membuat pernyataan di medsos bahwa kita tutup sementara waktu sampai waktu yang belum ditentukan, karna kita sedang melaksanakan recovery (perbaikan)," jelas Krisda, saat ditemui di lokasi, Jumat (30/10).

Krisda mengatakan, kendati masih ditutup untuk wisatawan namun banyak pengunjung yang masih antusias mendatangi tempat itu. Akhirnya, ia mengizinkan beberapa pengunjung untuk tetap masuk dengan kondisi yang masih seadanya.

"Mungkin mereka sudah merencanakan itu untuk berlibur kesini, jadi atas hal itu mau tidak mau kita buka tempat wisata ini, tetapi dengan satu catatan tidak ada warung kuliner disini karna kita tutup total," ungkapnya.

Libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW sejak Rabu 28 Oktober hingga 1 November ini seharusnya menjadi momen ramainya lokasi wisata Situ Rawa Gede. Meski kondisinya masih pandemi, namun antusiasme warga tetap tinggi untuk berlibur dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika