REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Menteri Luar Negeri Turki Mevlüt Çavuşoğlu mengatakan Azerbaijan menunjukkan kekuatan orang Turki ke seluruh dunia dalam pertempuran di perbatasan Nagorno-Karabakh. Hal ini disampaikan dalam kunjungan Çavuşoğlu ke Baku pada Ahad (1/11) kemarin.
"Kami sangat bangga dengan kesuksesan Anda di lapangan, Anda menunjukkan kekuatan orang Turki pada seluruh dunia," kata Çavuşoğlu usai bertemu Presiden Azerbaijan İlham Aliyev, seperti dikutip Hurriyet Daily News.
Ia mengatakan Turki memantau dengan ketat perkembangan Nagorno-Karabakh. "Rakyat kami mendesak kami untuk memberikan dukungan lebih besar ke Azerbaijan," kata Çavuşoğlu.
Çavuşoğlu menekankan Azerbaijan telah memperlihatkan kepercayaan diri yang besar pada seluruh dunia dengan gencatan senjata dan perundingan yang mereka jalan walaupun unggul baik di lapangan maupun berdasarkan hukum internasional.
"Ada orang-orang yang memahami ini dan sejumlah orang yang tak ingin memahaminya, semua orang melihat apa yang Armenia lakukan dan sekarang selalu melanggar gencatan senjata," kata Çavuşoğlu.
"Namun banyak yang tidak ingin memberitahu hal ini, kami akan akan terus mempertahankan kedaulatan kami dengan memperkuat solidaritas di antara kami," tambahnya.
Çavuşoğlu mengatakan Menteri Situasi Darurat Azerbaijan Kamaladdin Heydarov sudah menyampaikan dukungan atas gempa bumi yang terjadi di Izmir. Ia menambahkan masyarakat Turki menyambut baik langkah tersebut.
Menteri Pertahanan Turki mengatakan pasukan Azerbaijan telah membebaskan 193 permukiman di daerah pendudukan Armenia. Mereka menambahkan bentrokan di Karabakh masih berlanjut setelah empat pekan.