REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Masjid pertama di Athena sejak abad ke-19 akhirnya dibuka untuk jemaah pada Senin (2/11).
Dengan dibukanya masjid, Athena akhirnya melepaskan statusnya sebagai satu-satunya ibu kota negara Uni Eropa yang tidak memiliki masjid. Imam pertama masjid itu adalah Zaki Mohammed, 49 tahun, seorang warga negara Yunani asal Maroko, kutip harian lokal Ekathimerini. Doa peresmian masjid diadakan dengan mengikuti protokol Covid-19.
Keputusan untuk membangun masjid di Athena pertama kali dibuat pada 2006, dengan anggaran 887.000 euro, tapi hambatan birokrasi, protes oleh kelompok sayap kanan dan tantangan hukum menghentikan proses tersebut. Sebelumnya, setengah juta umat Muslim di kota itu harus pergi ke ruang bawah tanah yang kotor dan lokasi yang tidak sehat untuk bertemu dan melakukan sholat.
Turki telah lama mengecam pelanggaran hak-hak minoritas Muslim dan Turki yang dilakukan oleh Yunani, mulai dari menutup masjid dan membiarkan masjid bersejarah rusak, hingga menolak mengakui pemilihan mufti oleh warga Muslim.
Tindakan ini melanggar Perjanjian 1923 Lausanne serta putusan Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa (ECHR), yang menurut Turki, membuat Yunani menjadi negara yang mencemooh hukum.