Rabu 04 Nov 2020 06:26 WIB

Porto Hajar Marseille 3-0

Porto mengantungi tiga poin penuh dari laga melawan Marseille.

Pemain Porto merayakan gol ke gawang Marseille pada laga Liga Champions.
Foto: EPA-EFE/ESTELA SILVA
Pemain Porto merayakan gol ke gawang Marseille pada laga Liga Champions.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Porto mengantungi tiga poin penuh dari laga melawan Marseille dengan kemenangan 3-0 pada laga ketiga Grup C Liga Champions di Stadion Dragao, Porto, Portugal, Rabu (4/11) dini hari WIB. Pemain sayap Jesus Corona tampil gemilang pada laga tersebut.

Kendati namanya tak tercatat langsung di papan skor, Corona terlibat dalam semua gol yang dicetak Porto pada pertandingan tersebut.

Baca Juga

Gol pembuka Porto yang lahir hanya empat menit setelah kickoffbermula dari umpan tarik matang kiriman Corona yang diselesaikan dengan sederhana oleh Moussa Marega.

Pada menit ke-27 Corona dilanggar oleh Jordan Amavi di dekat area tiang jauh gawang Marseille sehingga wasit menghadiahkan tendangan penalti. Sergio Oliveira yang jadi algojo melepaskan eksekusi penalti kencang, tak terjangkau kiper Steve Mandanda.

Corona kembali memainkan peran penting ketika Porto memperoleh gol ketiganya pada menit ke-69 saat memimpin sebuah serangan balik dan mengakhirinya dengan umpan tumit nan cermat untuk diselesaikan dengan sepakan keras Luiz Diaz ke gawang Marseille.

Pemain berkebangsaan Meksiko itu hampir melengkapi penampilan gemilangnya dengan sebuah gol enam menit menjelang bubaran, sayang dia melepaskan tembakan yang terlalu keras dan bola melayang di atas mistar gawang.

Kubu tim tamu sebetulnya punya kesempatan emas mengubah alur pertandingan ketika memperoleh hadiah tembakan 12 pas pada menit kedelapan tetapi eksekusi sang kapten Dimitri Payet malah mendaratkan bola ke tribun penonton.

Wasit Antonio Miguel Mateu sempat memberi hadiah tendangan penalti lagi untuk Marseille pada menit ke-33 atas Mateus Uribe melakukan pelanggaran handball. Tetapi setelah meninjau tayangan ulang dia membatalkan keputusannya karena ternyata bola mengenai wajah Uribe dan bukan tangannya.

Marega juga sempat menjebol gawang Marseille untuk kedua kalinya pada menit ke-30, tetapi gol itu dianulir karena hakim garis sudah mengangkat bendera pertanda offside.

Porto mantap pada posisi kedua dengan enam poin, sedangkan Marseille yang masih tanpa poin dari tiga pertandingan kian terpaku ke posisi juru kunci, demikian catatan laman resmi UEFA.

Laga lanjutan Liga Champions baru dimainkan lagi akhir November selepas jeda internasional, tetapi akhir pekan ini kedua tim bakal main dalam pertandingan liga domestik masing-masing.

Porto bakal menjamu Portimonense pada Ahad, sedangkan Marseille melawat ke markas Strasbourg dua hari sebelumnya.

Susunan pemain:

Porto (4-3-3): Agustin Marchesin; Wilson Manafa, Chancel Mbemba, Malang Sarr, Zaidu Sanusi; Otavio (Mehdi Taremi), Mateus Uribe, Sergio Oliveira (Marko Grujic); Jesus Corona (Fabio Vieira), Moussa Marega (Romario Baro), Luis Diaz (Shoya Nakajima)

Pelatih: Sergio Conceicao

Marseille (4-4-2): Steve Mandanda; Hiroki Sakai, Alvaro Gonzalez, Duje Caleta Car, Jordan Amavi; Morgan Sanson (Mickael Cuisance), Boubacar Kamara (Kevin Strootman), Valentin Rongier, Dimitri Payet (Luis Henrique); Florian Thauvin (Marley Ake), Dario Benedetto (Valere Germain)

Pelatih: Andre Villas-Boas

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement