REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemenang Oscar, Rami Malek menolak mengonfirmasi bahwa karakter Safin yang diperankannya di film James Bond: No Time To Die adalah penjahat legendaris Dr. No. Penggemar 007 sudah berspekulasi tentang identitas Safin sejak trailer pertama film tersebut dirilis pada 2019. Dalam sebuah wawancara dengan GQ, Malek menolak mengklarifikasi teori tersebut.
“Saya tidak akan membahasnya, tapi menurut saya itu menarik. Mereka hanya harus menunggu dan menonton,” kata Malek dilansir The Sun, Selasa (3/11).
Malek ingin membiarkan rumor tetap berkembang, karena penonton akan terkejut ketika menonton filmnya. Dia menolak berkomentar yang hanya menambah spekulasi dari film itu.
Pembahasan semakin ramai, ketika lokasi trailer tampak sangat mirip dengan markas Dr. No dari waralaba yang rilis pada 1962. Set detail, mulai dari panel kontrol hingga platform bergerak membuat penggemar menganggap waralaba mengunjungi kembali film pertamanya.
"Hanya menahan diri untuk tidak mengatakan spoiler potensial jika saya benar-benar memiliki uang, tetapi tampaknya seperti rekreasi yang cukup mirip dari set dari akhir Dr. No. Di situlah pertarungan terakhir antara Bond dan Dr. No terjadi,” tulis seorang penggemar di Twitter.
"Tidak begitu yakin tentang teori bahwa karakter Rami Malik akan menjadi Dr. No, tapi bukankah fasilitas pada (durasi) 02.14 memberikan getaran yang mirip dengan fasilitas sains dari Dr. No? Terutama dengan jas hazmat,” penggemar lain menambahkan.
Di utas lain, penggemar Bond membahas bagaimana satu adegan menampilkan agen rahasia berdiri di depan dinding dari masker Noh, sementara Safin berdiri di depan teater mini-Noh. Safin juga mengenakan topeng Noh putih di trailer.
Petunjuk lain, termasuk judul film, jika menambahkan Dokter sebelumnya, itu berbunyi "Dr No, Time To Die". Beberapa penggemar percaya teori itu mungkin baris terakhir yang diucapkan Bond kepada penjahat waralaba klasik.
No Time To Die memaksa Bond keluar dari masa pensiunnya untuk menyelamatkan seorang ilmuwan yang diculik. Namun, dia menemukan dirinya sedang mengejar penjahat misterius yang dipersenjatai dengan teknologi baru berbahaya.
Film itu akan menjadi “tamasya” kelima dan terakhir Daniel Craig sebagai Bond. Ralph Fiennes, Naomie Harris, Ben Whishaw, Rory Kinnear, Jeffrey Wright, Léa Seydoux, dan Christoph Waltz mengulangi perannya dari film-film sebelumnya. Rami Malek, Ana de Armas, dan Lashana Lynch bergabung sebagai pemeran.
Film terbaru dijadwalkan tayang pada April, tetapi penyebaran pandemi virus corona memaksa tim produksi menunda hingga November. Belum lama ini, film diundur hingga April 2021 sebagai target rilis baru.