Rabu 04 Nov 2020 19:26 WIB

Kemensos Yakin Serapan Anggaran Bisa Mendekati 100 Persen

Presiden meminta semua kementerian segera membelanjakan sisa anggaran tahun ini

Rep: Amri Amrullah/ Red: Gita Amanda
Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara meyakinkan anggaran perlindungan sosial yang diamanahkan ke Kementerian Sosial sebesar Rp 128,84 triliun akan terserap mendekati 100 persen. (ilustrasi)
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara meyakinkan anggaran perlindungan sosial yang diamanahkan ke Kementerian Sosial sebesar Rp 128,84 triliun akan terserap mendekati 100 persen. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo meminta semua Kementerian untuk segera membelanjakan sisa anggaran tahun ini, agar terserap 100 persen dan berdampak ekonomi bagi masyarakat. Terkait hal itu, Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara meyakinkan anggaran perlindungan sosial yang diamanahkan ke Kementerian Sosial sebesar Rp 128,84 triliun akan terserap mendekati 100 persen.

"Kita harapkan anggarannya bisa terserap semuanya walau tidak genap 100 persen. Tapi kami yakin mendekati angka 98 persen penyerapan anggarannya," kata Mensos Ari, sapaan akrabnya saat Konferensi pers di Istana Negara, Rabu (4/11).

Diakui dia, memang Presiden Jokowi saat rapat kabinet paripurna sebelumnya menekankan kepada Kemensos yang dianggap berada di garis depan kluster perlindungan sosial untuk tancap gas sejak kuartal pertama. Sehingga bisa membantu dan menjaga konsumsi nasional dan mengembalikan pemulihan ekonomi nasional.

Mensos memaparkan capaian program perlindungan sosial baik program reguler, khusus dan tambahan selama pandemi Covid-19. Ia mengatakan dari Pagu yang diberikan ke Kemensos sebesar Rp 128,84 triliun. Dengan rincian, program reguler PKH (Program Keluarga Harapan) untuk 10 juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dan program sembako/BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) 20 juta KPM.