REPUBLIKA.CO.ID, BRUGES -- Borussia Dortmund berhasil memuncaki klasemen sementara Grup F dengan raihan enam poin, unggul satu poin dari Lazio, yang duduk di peringkat kedua. Keberhasilan Dortmund ini merupakan buah dari kemenangan Die Borussen atas Brugge, 3-0, dalam laga ketiga fase penyisihan Grup F Liga Champions, Kamis (5/11) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Erling Haaland mampu menyumbang dua gol, tepatnya pada menit ke-18 dan menit ke-32. Gol Haaland ini melengkapi gol pembuka Dortmund, yang ditorehkan Thorgan Hazard pada menit ke-14. Terlepas dari performa apik Haaland, pelatih Dortmund, Lucien Favre, juga menyoroti kinerja pemain asal Belgia, Axel Witsel, di laga tersebut.
14 - Erling Haaland has scored 14 goals in his 11 UEFA Champions League appearances. The 20-year-old also has 26 goals in 28 matches for Borussia Dortmund across all competitions. Update. https://t.co/98UrJu9dUp
— OptaJoe (@OptaJoe) November 4, 2020
Selain ditujuk menjadi kapten, Witsel juga dipercaya menempati posisi baru sebagai bek tengah. Witsel, yang berposisi asli sebagai gelandang bertahan, diduetkan dengan Manuel Akanji di jantung pertahanan Dortmund di laga tersebut. Ini menjadi langkah yang diambil Favre lantaran cedera yang masih membekap Matt Hummels dan Dan-Axel Zagadou.
Favre pun mengaku puas dengan performa Witsel di posisi barunya tersebut. ''Dia tampil dengan begitu cerdik. Dia membuktikan, dia bisa menjadi pemimpin di atas lapangan. Saya puas dengan performa, dan mungkin saja dari laga malam ini, timnas Belgia akan mempunyai bek tengah yang baru.'' kata Favre seperti dilansir laman resmi UEFA, Kamis (5/11).
Kemenangan atas Brugge ini mengantarkan Dortmund memetik kemenangan beruntun di dua laga terakhir di pentas Liga Champions musim ini. Sebelumnya, Dortmund sukses membungkam Zenit St Petersburg, 2-0, tengah pekan lalu. Padahal, di laga pembuka Liga Champions musim ini, Die Borussen mesti menelan pil pahit lantaran dibekap Lazio, 1-3.
Namun, secara perlahan, Dortmund mulai bisa bangkit, yang ditopang dengan kembalinya sejumlah pemain yang sempat masuk ruang perawatan akibat cedera. Favre pun menyebut, anak-anak asuhnya akhirnya sudah benar-benar melupakan kekalahan atas Lazio.
''Di Roma, kami terlalu banyak melakukan kesalahan. Namun, itu adalah masa lalu. Sekarang, kami menikmati momen-momen sebagai pemuncak klasemen sementara Grup F.'' kata pelatih asal Swiss tersebut.