Kamis 05 Nov 2020 09:04 WIB

Tim Kampanye Donald Trump Galang Dana untuk Gugat Pilpres AS

Tim kampanye Donald Trump melayangkan gugatan penghitungan suara Pilpres AS

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nur Aini
Presiden Donald Trump
Foto: AP/Evan Vucci
Presiden Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Tim kampanye Presiden Pejawat Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menggalang dana untuk kemungkinan gugatan hukum di beberapa negara bagian. Sebanyak dua negara bagian, Wisconsin dan Michigan, telah dikabarkan mendapatkan tuntutan hukum dari tim kampanye Trump.

"Demokrat akan mencoba MENCURI Pemilu! Presiden Trump membutuhkan ANDA untuk meningkatkan dan MEMBELA hasilnya," tulis email (surel) tim kampanye yang disebar pada pukul 04.20 pagi setempat pada Rabu (4/11).

Baca Juga

Surel kampanye yang dikirim Rabu pagi menyertakan ikon sirene yang berkedip. Isi yang menyertainya menawarkan untuk penerima email memberikan kontribusi sebesar 1.000 persen.

Selain melalui surel, Wakil Presiden, Mike Pence, juga mengajukan permohonan bantuan dana dari pendukungnya. "Kami membutuhkan bantuan Anda untuk memastikan kami memiliki sumber daya yang tepat untuk melindungi hasil," tulis Pance dalam sebuah surel.

Pance menyatakan kalau kelompok sayap kiri ingin merusak pemilu. Kondisi itu membuat Republik membutuhkan bantuan warga untuk dukungan secara finansial. "Kaum Kiri ingin merusak Pemilu ini, dan kami membutuhkan ANDA untuk KEMBALI!"

Ketua Komite Nasional Republik, Ronna McDaniel, dan ketua keuangan RNC, Todd Ricketts, mengadakan konferensi telepon dengan para donatur pada Rabu. Sambungan seluler itu meminta untuk memberikan apa yang mereka bisa agar membantu membayar biaya hukum yang diharapkan. "Apa pun yang bisa Anda lakukan sekarang," kata McDaniel.

Dikutip dari Wall Street Journal, tim kampanye Trump tak membocorkan jumlah pasti dana  yang telah dikumpulkan dari surel tersebut. Kedua belah pihak tim kampanye pun telah mengumpulkan tim pengacara untuk mengantisipasi kemungkinan pertarungan.

Tim kampanye Biden pada Rabu sore meluncurkan seruan ke akar rumputnya untuk meminta sumbangan minimal 15 dolar AS untuk dana pertarungan. Biden menyatakan pihaknya akan memastikan Trump tidak bisa mengintervensi hasil pemilu.

“Untuk memastikan setiap suara dihitung, kami menyiapkan upaya perlindungan pemilu terbesar yang pernah dikumpulkan. Karena Donald Trump tidak dapat memutuskan hasil pemilu ini, rakyat Amerika yang memutuskan," ujar Biden. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement