REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Pemerintah Provinsi Lampung menggali potensi wisata yang berada di kawasan hutan. Kawasan ini diharapkan bisa dikembangkan serta mampu menarik kunjungan wisatawan, baik lokal maupun internasional.
"Hutan di Lampung ini banyak sekali potensinya, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan, tapi selama ini belum cukup digali, maka sekarang sudah waktunya kita mengangkat potensi itu," kata Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Yanyan Ruchyansyah, di Bandarlampung, Kamis (5/11).
Menurutnya, dengan mengangkat dan mengembangkan potensi kehutanan, selain menarik wisatawan, hal tersebut juga untuk membantu kesejahteraan masyarakat sekitar hutan. Ia mengatakan, wisata hutan di Lampung memiliki prospek yang bagus ke depannya.
Di hutan, ada udara di sekitar yang masih asri dan air pegunungan yang jernih sehingga baik untuk kesehatan. Dalam bahasa lainnya menjadi sarana forest healing.
"Kami akan coba kembangkan wisata hutan di beberapa titik di Lampung Selatan, seperti air terjunnya, pemandian air panas maupun area di sekitar pegunungan yang dapat melihat keindahan pantai dan lainnya," katanya.
Namun, lanjut dia, hal itu tentunya dibutuhkan kerja sama dengan masyarakat sekitar hutan serta pihak terkait agar dapat bersama-sama menjaga hutan tetap lestari.
"Untungnya masyarakat di sekitar hutan di Lampung Selatan sudah menyadari bahwa bila hutan rusak maka potensi wisata, seperti air terjun dan air hangat, juga akan mengalami kerusakan. Sehingga tugas kita bagaimana meningkatkan potensi-potensi yang sudah tersedia ini," kata dia.