Jumat 06 Nov 2020 03:25 WIB

Covid-19 Belum Usai, Jepang Ungkap Kasus Baru Flu Burung

Menteri Pertanian Jepang segera memusnahkan ayam yang terinveksi virus tersebut.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Agus Yulianto
Flu Burung jenis H7N9.
Foto: drugdiscovery.com
Flu Burung jenis H7N9.

REPUBLIKA.CO.ID,  TOKYO -- Pemerintah Jepang melaporkan temuan wabah flu burung yang sangat patogen. Temuan itu telah dikonfirmasi di sebuah peternakan ayam di Prefektur Kagawa, Jepang bagian barat pada Kamis (5/11). Kasus ini sungguh mengagetkan di tengah usaha dunia menangani pandemi Covid-19.

Dilansir dari kantor berita Bernama, Menteri Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Jepang Kotaro Nogami telah menyampaikan hal ini kepada Perdana Menteri Yoshihide Suga. Suga sendiri baru saja menjabat sebagai orang nomor 1 di pemerintahan  Negeri Sakura tersebut.

Setelah memberi pengarahan kepada perdana menteri tentang wabah tersebut, Nogami berkomitmen menangani permasalahan itu. Dia mengatakan, sejumlah tindakan akan diambil untuk memberantas wabah. Salah satunya termasuk memusnahkan ayam yang terkena virus tersebut. 

"Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk mengatasi permasalahan ini," kata Nogami.

Hingga saat ini, Jepang masih berkutat untuk menuntaskan pandemi Covid-19. Total penderita Covid-19 yang tercatat disana mencapai 104 ribu kasus sampai Kamis (5/11).

Dari jumlah itu, 93.564 penderita berhasil sembuh dan sebagian masih dalam perawatan. Adapun 1.799 penderita diantaranya meninggal dunia atau gagal disembuhkan. 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement