Jumat 06 Nov 2020 15:30 WIB

In Picture: Memantau Aktivitas Gunung Merapi dari Pos Babadan

..

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Mohamad Amin Madani

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau deformasi magma Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Kamera mengarah ke Gunung Merapi untuk pemantauan dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau deformasi magma Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11). Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Petugas memantau aktivitas Gunung Merapi dari Pos Pengamatan Gunungapi Merapi Babadan, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (6/11).

Petugas memantau kegempaan vulkanis, deformasi magma, dan pergeseran kubah lava Gunung Merapi. Karena dari data ini menjadi acuan kondisi status gunungapi. Pemantauan dilakukan selama 24 jam.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement