Jumat 06 Nov 2020 17:25 WIB

Top 5 News: Rp 20 Juta Rekening Maybank Raib & Caketum MUI

Uang Rp 20 miliar tabungan nasabah Maybank raib dan kasusnya belum terungkap.

Logo Maybank Indonesia.
Logo Maybank Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Uang seorang nasabah Maybank sebesar Rp 20 Miliar lenyap. Kasus ini pun menghebohkan warganet setelah korban mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan kasusnya.

Berita itu pun menempati posisi teratas dalam daftar lima berita terpopuler di Republika.co.id pada Kamis, 5 November 2020. Selain berita Maybank, berita Pilpres AS dan boikot Prancis masih menjadi berita primadona para pembaca. Berikut top 5 news Republika.co.id, Kamis (5/11):

1. Uang Rp 20 Miliar di Maybank Hilang, Winda Datangi Bareskrim    

JAKARTA -- Atlet e-sport, Winda D Lunardi alias Winda Earl dan kuasa hukumnya menyambangi kantor Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (5/11), untuk mengetahui perkembangan penyidikan kasus dugaan kejahatan perbankan yang menimpanya.

"Saya datang ke sini untuk melihat perkembangan laporan yang saya ajukan perihal uang saya yang hilang di Maybank," kata Winda di Bareskrim Polri, Kamis.

Kuasa hukum Winda, Joey Pattinasarany menjelaskan, kliennya dan ibundanya, yaitu Floletta Lizzy Wiguna diketahui telah menabung di Maybank sejak 2015 dalam dua rekening terpisah.

 

Hingga 2020, semestinya uang di rekening Winda dan Floletta mencapai Rp 20 miliar. "Dengan rincian (tabungan) Winda Rp 15 miliar, ibunya Rp 5 miliar," kata Joey.

Namun tabungan keduanya raib dan hanya tersisa Rp 17 juta di rekening Floletta dan Rp 600 ribu di rekening Winda. Menurut Joey, hilangnya uang Winda dan ibundanya, diketahui setelah Floletta ingin melakukan penarikan dana di Maybank pada Februari 2020.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Ini Deretan Kandidat Ketua Umum MUI 2020

JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat akan menggelar Musyarawah Nasional (Munas) pada 25-27 November 2020 untuk memilih ketua umum MUI yang baru. Ketua SC Munas MUI ke-10 KH Abdullah Djaidi mengatakan, sejauh ini sudah ada beberapa nama yang disebut sebagai kandidat Ketua Umum MUI yang akan datang.

 

“Nama yang sudah muncul ada, katanya dari NU kemungkinan Rais Aam PBNU, KH Miftakhul Akhyar, ada juga Prof Nasaruddin Umar,” ujar Kiai Abdullah Djaidi saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (5/10).

Selain itu, menurut dia, ada juga nama-nama dari tokoh Muhammadiyah, seperti Wakil Ketua Umum MUI sekarang, yaitu KH Muhyiddin Junaidi dan juga Sekjen MUI Buya Anwar Abbas. Namun, menurut dia, semua nama-nama tersebut masih kemungkinan.

Baca berita selengkapnya di sini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement