REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional yang jatuh pada 27 Oktober lalu, PLN UID Jateng-DIY bekerja sama dengan PPPA Daarul Qur'an Semarang bagikan santunan untuk santri yatim dan dhuafa di berbagai Rumah Tahfidz binaan PPPA Daarul Qur'an. Aksi ini merupakan bentuk rasa syukur dan implementasi tanggung jawab sosial perusahaan listrik nasional tersebut kepada masyarakat.
Pada Rabu (4/11) PPPA Darrul Qur'an Semarang telah menyalurkan sebanyak 75 paket santunan untuk santri yatim dan dhuafa di berbagai rumah tahfidz di wilayah Semarang.
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini menyampaikan bahwa Hari Listrik Nasional ini menjadi momentum yang sangat baik untuk berdoa dan berbagi bersama adik-adik yatim dan dhuafa. Ia berharap PT. PLN akan semakin kuat dalam menghadirkan listrik bagi masyarakat Indonesia.
Santunan diterima langsung oleh para santri yang juga didampingi oleh pengasuh rumah tahfidz, salah satunya yakni Ustadz Arie, yang merupakan pengasuh Rumah Tahfidz Riyadlul Jannah Semarang.
Ia menyampaikan ucapan terima kasih yang begitu mendalam kepada PT. PLN Persero dan PPPA Daarul Qur'an Semarang yang telah memberikan perhatian santunan yang ditujukan untuk para santri yatim di rumah tahfidz ini. Harapannya, baik PT. PLN Persero maupun PPPA Daarul Qur'an Semarang akan semakin bercahaya dengan menebar kebermanfataan dibidangnya masing-masing.