REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tak ingin pasukannya terlarut dalam hasil memilukan. Bagi pelatih berkepala plontos, kekalahan itu menjadi pelajaran berharga untuk timnya sekaligus untuk mempersiapkan semangat yang lebih tinggi di setiap laga selanjutnya.
"Penting bagi kita untuk merespons, dan menunjukkan tekad besar. Karena ini adalah kesempatan lain bagi kami membuktikan apa yang bisa kita lakukan dan menunjukkan level kita saat ini," kata dia dikutip Football Italia, Ahad (8/11).
Tren positif Milan 24 laga tanpa kekalahan terpaksa berhenti di tangan LOSC Lille pada matchday ketiga lanjutan Liga Europa 2020/2021 tengah pekan kemarin. Rossoneri pada laga itu dipermak 0-3.
Selepas kekalahan pahit, tidak hanya kekecewaan yang dihadapi oleh Zlatan Ibrahimovic Cs, tetapi juga berbagai kritik pedas yang mulai membanjiri timeline media sosial Milan.
Pioli mendapat tudingan bahwa terlalu meremehkan Lille dengan memasang dua pemain yang notabene bukanlah sosok favorit di dalam susunan pemain utama Rossoneri.
Apalagi, sang kapten Alessio Romagnoli menjadi bahan cibiran dengan tiga penampilan buruk pasca kembali dari cedera yang dialami. Akan tetapi, pria asal Emilia-Romagna, Parma, memilih untuk tetap tenang.
Pioli pun memberikan nasihat kepada anak asuhnya bahwa kritik pun pujian selalu datang berlebihan di dalam sepak bola. Untuk itu, ia meminta kepada skuatnya agar tetap fokus pada tujuan utama, dan kembali merebut kemenangan saat bentrok versus Hellas Verona.
"Kami menurunkan level performa kami melawan lawan yang salah (Lille)," kata Pioli menjelaskan kekalahan kontra wakil asal Ligue 1 Prancis, Lille.
"Kami tak tertarik dengan apa yang dikatakan para pakar, yang terpenting adalah kami tetap berkonsentrasi. Masalah kami melawan Lille adalah kami tidak cukup tajam, tidak membaca ruang yang mereka tinggalkan, tetapi kami dapat menganalisis ini dan belajar darinya."
Kini, Milan dihadapkan lawan yang cukup sulit, Hellas Verona, pada lanjutan pekan ketujuh Serie A Liga Italia di Stadion San Siro. Pioli jelas dituntut untuk lebih berhati-hati.
Verona merupakan kesebelasan dengan barisan pertahanan terbaik di Italia. Tercatat dalam enam pertandingan terakhir yang dijalani, Tim besutan Ivan Juric baru kebobolan tiga gol dan bercokol di peringkat ketujuh terpaut lima angka dengan Milan yang duduk di kursi pertama.