REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan kiper Persija Jakarta yang saat ini memperkuat tim Liga 2 Badak Lampung FC Daryono meninggal dunia pada Senin (9/11) setelah sebelumnya dikabarkan dirawat intensif di rumah sakit. Kabar meninggalnya Daryono disampaikan langsung tim media officer (MO) Persija Jakarta melalui pesan berantai WhatsApp.
"Inalillahi wainailahirojiun. Telah berpulang ke rahmatulloh saudara kita Daryono. Semoga amal ibadahnya diterima dan diampuni segala dosanya, Aamiin," tulis pernyataan MO Persija yang diterima wartawan Senin.
Selain dari sumber Persija, tim Badak Lampung FC yang merupakan pelabuhan terakhir Daryono setelah pindah dari Macan Kemayoran, mengunggah ucapan belasungkawa atas meninggalnya kiper berusia 26 tahun tersebut.
Melalui akun Instagram klub, manajemen Badak Lampung tak bisa menutupi kesedihan akibat ditinggal salah satu pemain andalannya.
"Seluruh manajemen dan ofisial BLFC turut berduka cita atas meninggalnya salah satu keluarga Laskar Saburai, Daryono," tulis pernyataan klub. "Terima kasih kepada seluruh Waghei yang sudah membantu selama masa perawatan Daryono. Kita bisa berbuat namun Tuhan punya rencana lain."
Daryono dirawat di Rumah Sakit Sumoharjo, Lampung, sejak Oktober. Namun, karena tak kunjung membaik, kiper yang turut mengantarkan Persija menjuarai Liga 1 2018 itu dipindahkan ke Rumah Sakit Angkatan Laut di Jakarta.
Namun, kini Daryono telah mengembuskan napas terakhirnya. Ia akan selalu menjadi memorabilia bagi tim Macan Kemayoran karena jasanya telah membantu meraih trofi Liga 1 Indonesia.