Senin 09 Nov 2020 16:07 WIB

Pemilik Restoran di Beijing Kenang ‘Diplomasi Mi’ Joe Biden

Joe Biden pernah makan di restoran mi saat melawat ke Beijing, China.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Reiny Dwinanda
 Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden pernah melakukan lawatan ke China semasa menjabat sebagai wakil presiden era kepemimpinan Barack Obama.
Foto: EPA-EFE/ANDREW HARNIK
Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden pernah melakukan lawatan ke China semasa menjabat sebagai wakil presiden era kepemimpinan Barack Obama.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING — Restoran mi Yaoji yang berlokasi dekat Menara Genderang (Drum Tower) turut merayakan kemenangan Joe Biden sebagai Presiden AS terpilih ke-46. Pihak manajemen memamerkan foto Biden pada 2011 lalu di gedungnya, saat Biden mampir ke restoran mi dalam lawatannya sebagai wakil presiden.

"Kami sangat senang Biden terpilih," kata manajer restoran, Yao Yan, pad Ahad, dikutip ABC News, Senin (9/11).

Baca Juga

Yan mengenang, ia sempat bertemu dengan Biden saat itu. Menurutnya, wakil presiden era kepemimpinan Barack Obama itu mampir untuk makan semangkuk mi dan pangsit.

"Kami pernah bertemu dan saya dapat mengatakan bahwa kami adalah teman lama," katanya.

Yan mengatakan, Biden kala itu datang bersama cucunya, Naomi. Biden diajak berkeliling oleh Duta Besar Amerika Serikat saat itu, Gary Locke.

Surat kabar China menyebut kunjungan Biden ke restoran mi sebagai "diplomasi mi". Yan menyatakan, sebagai wapres, Biden saat itu, juga tidak ragu duduk di meja rendah dan memberikan acungan jempol serta senyuman pada orang-orang yang hadir di sana.

"Biden sangat ramah dengan pelanggan China," kata Yan.

Menurut Yan, semua pelanggan saat itu juga merasa senang. Bahkan, mereka memberi tepuk tangan untuk Biden.

Di mata Yan, sebagai seorang pemimpin, Biden termasuk orang yang baik hati dan periang. “Ada perasaan senang, tertawa, dan suasana hati yang ceria," kata Yao.

Dalam kesempatan saat itu, salah satu pelanggan lokal, Lan Ziyi, juga menyatakan rasa terkejutnya, mengingat ia duduk di meja yang sama di samping orang No.2 di AS itu. Lan menuturkan, kunjungan Biden ke China dapat dianggap sebagai tanda yang menjanjikan untuk hubungan kedua negara, setelah sebelumnya tenggelam ke level terendah. Bahkan, hubungan AS-China semakin parah saat Trump memimpin.

Yan pun menantikan Biden untuk kembali berkunjung ke restorannya. Ia berharap, bisa membicarakan tentang masa lalu dan ikatan teman yang mereka miliki.

“Sembari dia mencicipi jajanan, saya berharap persahabatan kita bisa bertahan lebih lama,” kata Yan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement