REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Tim SAR gabungan mencari seorang nelayan yang dilaporkan hilang setelah tenggelam dan terseret arus di Blang Manyak, Kabupaten Aceh Utara. Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh Budiono di Banda Aceh, Senin (9/11) mengatakan korban bernama Safwandi (45), warga Aceh Utara. "Korban dilaporkan tenggelam dan hilang saat menjaring ikan di sungai di Desa Blang Manyak, Kecamatan Sawang, Aceh Utara," kata Budiono.
Budiono menyebutkan korban pada Senin (9/11) pukul 09.45 WIB bersama dua anak menjaring ikan di sungai desa setempat. Pada saat mengambil jaring, korban terseret arus dan tenggelam.
Kemudian, kedua anak yang sebelumnya bersama korban, melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat. Selanjutnya, warga melaporkan ke Pos Siaga SAR Bireuen.
"Pos SAR Bireuen menerima laporan pukul 11.00 WIB. Beberapa menit kemudian, Basarnas Banda Aceh memerintahkan tim Pos SAR Bireuen bergerak ke lokasi melakukan pencarian," kata Budiono.
Budiono menyebutkan pencarian melibatkan berbagai unsur SAR, di antaranya TNI dan Polri, personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceh Utara, serta masyarakat. "Pencarian menggunakan perahu karet serta alat selam. Namun, hingga kini kami belum menerima laporan, apakah korban sudah ditemukan atau belum," kata Budiono.