REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara Joko Anwar mengaku sangat terhormat karena filmnya Perempuan Tanah Jahanam masuk dalam 16 nominasi di Piala Citra 2020. Bagi dia, itu merupakan hal luar biasa karena menjadi rekor sebagai nominasi terbanyak sepanjang sejarah Festival Film Indonesia (FFI).
Nominasi dalam penghargaan tersebut dipilih langsung oleh sesama rekan pekerja film. Tak hanya itu, nominatornya pun juga dari teman-teman yang bekerja di industri film.
Joko menyebut ini sesuatu yang luar biasa. Tahun ini, film karya Joko, selain Perempuan Tanah Jahanam, Ratu Ilmu Hitam juga masuk dalam lima nominasi.
“Jadi mendapat pengakuan dari sesama pekerja film, merupakan sesuatu yang sangat puncak. Dapat nominasi saja sudah sangat beruntung. Dan ini merupakan suatu kehormatan yang sangat tinggi,” ujar Joko dalam konferensi pers virtual FFI 2020, Ahad (8/11).
Sebelumnya, lewat aktingnya sebagai Susi Susanti, Laura menjadi salah satu nomine Pemeran Utama Perempuan Terbaik Piala Citra pada Festival Film Indonesia (FFI) 2020. Sebelumnya, Laura pernah membawa pulau Piala Citra untuk Pemeran Utama Wanita Terbaik 2010 lewat "3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta". Kemudian dia mendapatkan nominasi yang sama pada 2013 dan 2014 untuk film "Madre" dan "Haji Backpacker".