REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Marc Marquez dipastikan bakal absen hingga akhir musim. Pasalnya cedera lengan dialaminya sejak seri pembuka di Jerez menghalangi juara dunia MotoGP enam kali itu ambil bagian di dua seri pemungkas.
Marquez belum membalap lagi sejak terjatuh di Grand Prix (GP) Spanyol di Jerez pada 19 Juli lalu. Saat ini, ia masih menjalani pemulihan dari cederanya. Pembalap asal Spanyol itu juga akan fokus kembali turun ke trek pada tahun depan.
"Sementara pemulihannya berlanjut, Marc Marquez dan Repsol Honda Team mengonfirmasi bahwa dia tidak akan berpartisipasi di sisa musim MotoGP 2020 dan berharap kembali membalap pada 2021," demikian pernyataan resmi Honda seperti dikutip AFP, Selasa (10/11).
Marquez pun menyampaikan pesannya lewat Twitter. Ia mengatakan, siap kembali tahun depan.
"Setelah mengevaluasi bagaimana keadaan lengan saya dengan para dokter dan tim saya, kami telah memutuskan pilihan terbaik adalah kembali tahun depan. Saatnya melanjutkan pemulihan. Terima kasih atas pesan-pesan dukungannya. Berharap kembali pada 2021," cuit Marquez.
Bos tim Repsol Honda, Alberto Puig, beberapa waktu lalu menegaskan bahwa ia dan tim tidak akan menurunkan Marquez jika sang pebalap belum benar-benar pulih dari cedera. Pihaknya tidak ingin terburu-buru menurunkan Marquez sebelum pulih total.
"Ketika Marc siap untuk kembali dan berkompetisi di level yang ia ketahui, maka kami akan memikirkan tujuan berikutnya," ujarnya.
Sementara itu, perebutan gelar juara dunia musim ini masih terbuka hingga dua seri pemungkas yang bakal digelar di Valencia, Spanyol dan Portimao, Portugal. Pembalap tim Suzuki, Ecstar Joan Mir, yang memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 37 poin dari rival terdekatnya, memiliki peluang untuk mengunci titel di Grand Prix Valencia akhir pekan nanti. Namun, bila ia mampu mempertahankan keunggulan setidaknya 26 poin setelah balapan seri ke-13 itu usai.