REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan, progres renovasi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sesuai dengan track-nya. Bahkan ia menilai lebih cepat dibandingkan target awal. Salah satunya adalah pembangunan lapangan latihan. Lapangan latihan yang ditargetkan selesai pada Desember 2020, ternyata penyelesaiannya bisa lebih cepat.
“Saya pikir lapangan latihan ya Desember. sebelum bulan depan ternyata sudah mulai jadi,” kata Risma di Surabaya, Kamis (12/11).
Risma menegaskan, perangkat utama stadion yang dibutuhkan untuk menunjang penyelenggaran Piala Dunia U-20 tahun 2020 sudah rampung. Seperti single seat, rumput, lampu, serta beberapa ruangan yang sesuai dengan standar Federation of International Football Association (FIFA). Hal itu dibuktikan saat ia meninjau ruang Jacuzzi (bak rendam) untuk pemain pada Rabu (11/11) sore.
Risma mengaku, beberapa waktu lalu FIFA juga meminta untuk pemasangan lift. Makanya, dalam waktu dekat ini, jajaran Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) akan segera menyelesaikannya. Mengingat dua unit lift tersebut barangnya baru saja tiba dan akan segera dipasang.
“Liftnya ini kan permintaan yang baru dari FIFA sudah datang. Tinggal pasang mungkin akhir November kelar,” ujarnya.
Risma juga mengaku kaget melihat perkembangan GBT yang diakuinya lebih cantik. Risma menyatakan, agar GBT terlihat semakin cantik, akan dibuat taman di luar area stadion. Taman yang akan dibangun rencananya berada di sepanjang pintu masuk hingga memutari stadion bagian luar. Tujuannya agar memberikan kesan nuansa indah.
"Untuk yang jalan kaki dari depan supaya tidak kepanasan. Kita juga buat jalan setapak yang di sampingnya ada taman. Lokasinya mulai akses masuk sampai nanti memutari stadion,” kata dia.
Sementara untuk progres pembangunan lahan parkir, ia menyebut, sudah mencapai 90 persen. “Sudah 90 persen. Tapi saya minta tambahan lahan parkir meskipun sudah ada beberapa titik parkir. Lalu kita juga buatkan tempat shelter bus,” ujarnya.