Jumat 13 Nov 2020 00:31 WIB

UM Palangkaraya akan Bangun Klinik Kecantikan

UM Palangkaraya sedang dalam proses izin membuat klinik kecantikan.

Kosmetika berlabel halal. (ilustrasi)
Foto: www.irib.ir
Kosmetika berlabel halal. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA --  Universitas Muhammadiyah (UM) Palangkaraya menargetkan dapat mengembangkan bahan-bahan herbal asli Provinsi Kalimantan Tengah sebagai bahan kosmetik yang aman. UM Palangkaraya saat ini sedang dalam proses pembuatan klinik kecantikan FIK UM.

"Kami berharap bisa berkontribusi dalam pengembangan herbal medik khas Kalimantan Tengah yang disajikan dalam bentuk kosmetik yang dapat digunakan oleh masyarakat umum," kata pendiri klinik kecantikan Fakultas Ilmu Kesehatan UM Palangkaraya Apt Halida Suryadini.

Baca Juga

Dia menambahkan produk atau layanan yang akan dikembangkan itu tidak hanya berbasis pengalaman masyarakat dayak dalam melakukan "beauty treatment". Produk juga akan dikemas dalam bentuk yang ilmiah sehingga aman untuk digunakan.

"Dalam rangka mewujudkan target tersebut, saat ini kami tengah melengkapi persyaratan pendirian klinik kecantikan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya agar dapat melakukan riset ilmiah secara legal. Kami targetkan bisa direalisasikan tahun ini," katanya.

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Nurhalina, SKM, Epid menyebutkan pendirian klinik kecantikan FIK UM Palangkaraya merupakan salah satu implementasi rencana pengembangan dan rencana strategis Fakultas Ilmu Kesehatan.

"Sehingga nantinya bisa menjadi wadah bagi dosen FIK UMP untuk berkarya dalam bidang kosmetik, khususnya kosmetik dengan bahan alam khas Kalimantan Tengah," katanya.

Nurhalina juga berharap dengan adanya klinik kecantikan tersebut para mahasiswa dan lulusan di lingkungan FIK dapat mendapatkan armosfer kewirausahaan sehingga dapat mengembangkan diri dalam berwirausaha.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement