REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran yang melanda kuburan bus Transjakarta di Desa dan Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jumat (14/11) siang WIB, masih terus dihitung. Hanya saja, Camat Dramaga, Ivan Pramudia, mengatakan, untuk sementara, total bus yang terbakar jumlahnya sekitar 37 unit. “Tadi sudah dihitung oleh anggota, yang terbakar ada 37 unit,” kata Ivan ketika dikonfirmasi, Jumat.
Dia mengatakan, pemerintah kecamatan juga menunggu hasil penyelidikan dari Polsek Dramaga. Jika nanti lokasi tersebut harus ditutup atau diberi garis polisi, menurut Ivan, hal itu merupakan kewenangan pihak kepolisian.
Apabila hasil penyelidikan sudah keluar, sambung dia, Kecamatan Dramaga siap melaporkannya ke Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin. Apalagi, pihaknya telah melakukan sidak ke lokasi itu sebanyak tiga kali, dan meminta para pekerja untuk mengubah cara bekerja agar asap tidak terlalu berdampak ke warga sekitar.
“Itu sidak kita beri saran saat pengelasan ditambah penyemprotan (air) agar asap tidak terlalu besar, tapi ternyata sudah tiga kali disampaikan mereka tidak ikuti,” tutur Ivan.