REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- AC Milan terpaksa membatalkan sesi latihan pada Sabtu (14/11) setelah pelatih Stefano Pioli dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Pioli langsung menjalani karantina setelah pemeriksaan medis terbaru klub pada akhir pekan, dengan anggota skuat lainnya kemudian diberikan tambahan dua hari libur sebelum kembali berlatih.
Pioli positif COVID-19 tanpa menunjukkan gejala, dan semua tes lainnya yang dilakukan memberikan hasil negatif.
"AC Milan mengumumkan bahwa Stefano Pioli dinyatakan positif menyusul tes cepat yang dilakukan pagi ini," kata klub dalam sebuah pernyataan resmi yang dikutip Goal pada Sabtu (14/11).
"Otoritas kesehatan telah diberitahu, dan pelatih, yang saat ini tidak menunjukkan gejala, telah menjalani karantina di rumah."
"Semua tes lain yang dilakukan oleh skuat dan staf menunjukkan hasil negatif."
"Akibatnya, sesi latihan hari ini telah dibatalkan. Latihan menjelang pertandingan dengan Napoli akan dilanjutkan pada Senin, mematuhi aturan ditetapkan dalam protokol federal."
Pioli menambah daftar orang yang terjangkit COVID-19 di AC Milan dengan Zlatan Ibrahimovic, Daniel Maldini, Matteo Gabbia dan Leo Duarte juga telah menjalani masa karantina setelah dinyatakan positif pada awal musim.
Terlepas dari kemunduran tersebut, Milan memuncaki klasemen Serie A dan unggul dua poin dari posisi kedua Sassuolo.
Milan belum terkalahkan dalam 19 pertandingan liga. Skuat Pioli tersebut telah meraih lima kemenangan dari tujuh pertandingan pembukaan mereka, mencetak 16 gol sementara hanya kebobolan tujuh kali.
Milan dijadwalkan menghadapi Napoli di Stadio San Paolo pekan depan, di mana mereka akan berupaya untuk kembali ke jalur kemenangan setelah ditahan imbang 2-2 oleh Hellas Verona di San Siro sebelum jeda internasional.
Mereka kemudian kembali beraksi di Liga Europa empat hari kemudian, dengan perjalanan ke Stade Pierre Mauroy untuk menghadapi Lille sebelum persiapan dimulai untuk pertandingan domestik lainnya melawan Fiorentina pada 29 November.