Selasa 17 Nov 2020 00:59 WIB

Teknik mRNA dalam Penciptaan Vaksin Covid Pfizer dan Moderna

Setelah Pfizer, Moderna mengklaim efektivitas vaksin Covid mencapai 94,5 persen.

Red: Andri Saubani
Pesepeda melintas di depan gedung Moderna Inc di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, Senin (18/5). Moderna Inc melaporkan kemajuan signifikan terkait pengembangan vaksin corona.
Foto: AP Photo/Bill Sikes
Pesepeda melintas di depan gedung Moderna Inc di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, Senin (18/5). Moderna Inc melaporkan kemajuan signifikan terkait pengembangan vaksin corona.

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Lintar Satria, Fergi Nadira, Puti Almas,

Data awal dari perusahaan farmasi Amerika Serikat (AS) Moderna yang dirilis Senin (16/11), menunjukkan bahwa vaksin baru untuk melindungi diri dari Covid-19 hampir 94,5 persen efektif. Hasil ini membuat AS terdepan dalam penciptaan vaksin Covid-19 setelah hasil serupa pekan lalu juga didapat oleh perusahaan farmasi AS lain, Pfizer.

Baca Juga

"Ini jelas merupakan hasil yang sangat menggembirakan, sebaik yang didapatkan, 94,5 persen benar-benar luar biasa," kata pakar penyakit menular AS Dr. Anthony Fauci, seperti dikutip CNN, Senin (16/11).

Moderna mendapatkan hasil uji coba pada Ahad (15/11) sore bersama anggota Dewan Pemantauan dan Keamanan. Sebuah kelompok independen yang menganalisis uji coba vaksin perusahaan tersebut.