Selasa 17 Nov 2020 04:06 WIB

Gunakan Dana Desa, Pemkab Batanghari Kembangkan Lebah Madu

Harapannya pelatihan berdampak nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Desa Rambahan, Kabupaten Batanghari menggunakan Dana Desa (DD) anggaran tahun 2020 untuk melakukan pelatihan budidaya lebah madu guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
Foto: EPA-EFE/FAROOQ KHAN
Desa Rambahan, Kabupaten Batanghari menggunakan Dana Desa (DD) anggaran tahun 2020 untuk melakukan pelatihan budidaya lebah madu guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Desa Rambahan, Kabupaten Batanghari menggunakan Dana Desa (DD) anggaran tahun 2020 untuk melakukan pelatihan budidaya lebah madu guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Harapannya pelatihan ini berdampak nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Bupati Batanghari Syahirsah di Batanghari, Senin (16/11).

Baca Juga

Pelatihan budidaya lebah madu tersebut dilakukan bekerjasama dengan Universitas Jambi (Unja). Dimana masyarakat diajarkan bagaimana cara membudidayakan lebah madu dengan baik dan benar sehingga dapat menghasilkan madu yang memiliki kualitas tinggi.

Tidak hanya pelatihan budidaya lebah madu, namun juga dilakukan pelatihan budidaya tanaman porang dan pohon aren. Pelatihan tersebut merupakan upaya yang di lakukan pemerintahan desa untuk membantu perekonomian masyarakat. Dimana saat ini perekonomian masyarakat dalam keadaan sulit karena terdampak pandemi Covid-19.

Melalui pelatihan dan kerja sama dengan Unja tersebut Syahirsah berharap Desa Rambahan dapat menjadi desa percontohan di Kabupaten Batanghari yang mampu mengelola Sumber Daya Alam (SDA) yang ada untuk kesejahteraan masyarakat.

"Besar harapan pelatihan dan kerja sama dengan Unja ini dapat memberikan dampak yang positif untuk Kabupaten Batanghari dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Syahirsah.

Sementara itu, Rektor Unja Prof Sutrisno mengatakan kerja sama dengan Kabupaten Batanghari tersebut merupakan implementasi dari 'Merdeka Belajar Kampus Merdeka'. Melalui program tersebut, diharapkan Unja mampu berperan dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami akan mengadakan program yang berkesinambungan, Ini adalah salah satu bentuk komitmen kami kepada Kabupaten Batanghari," kata Rektor Unja Prof Sustrisno.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement