Selasa 17 Nov 2020 07:37 WIB

Enrique Pastikan Sergio Ramos tak Terpengaruh Rumor PSG

PSG dilaporkan meminati Sergio Ramos.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Kapten Spanyol Sergio Ramos.
Foto: AP/Dean Mouhtaropoulos/Pool Getty Images
Kapten Spanyol Sergio Ramos.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapten Real Madrid Sergio Ramos tidak membiarkan spekulasi transfer ke Paris Saint-Germain (PSG) berpengaruh padanya saat bermain untuk Spanyol. Itu dikatakan oleh pelatih timnas Spanyol Luis Enrique jelang laga kontra Jerman. 

Ramos berada di tahun terakhir kontrak dengan Madrid. Negosiasi antara kedua pihak dilaporkan terhenti, yang mengarah pada spekulasi dia kemungkinan akan meninggalkan Santiago Bernabeu.

Baca Juga

Enrique telah mendukung bek tengahnya untuk mengatasi tekanan yang berkembang, sesuatu yang telah menjadi kebiasaannya selama kariernya yang luar biasa untuk klub dan negara. "Segala sesuatu yang dihasilkan di sekitar Ramos bukanlah hal baru, ataupun lama, juga bukan apa-apa," kata Enrique dikutip dari Goal, Selasa (17/11).

Ia mengatakan, itu risiko Ramos sebagai pemain level dunia. Menurut dia, normal ada tekanan di sekitarnya, dan Ramos diyakini bisa menjalaninya dengan baik.

PSG telah dikaitkan dengan pemain berusia 34 tahun itu, yang menarik diri dari konferensi pers tim nasional yang dijadwalkan pada Senin (16/11). Gelandang Manchester City Rodri kemudian menggantikan kaptennya tersebut. "Jika ada seseorang dengan cukup pengalaman untuk menangani situasi pribadi ini, itu Sergio Ramos," kata Enrique.

Ramos sedang mempersiapkan pertandingan penting UEFA Nations League melawan Jerman. Pertandingan ini harus mereka menangkan jika ingin lolos ke putaran final turnamen pada Oktober tahun depan. "Dia sangat siap, dan saya melihatnya sama seperti hari pertama kami tiba di tim nasional, antusiasmenya, kepemimpinannya. Wajahnya tidak berubah sama sekali dan ini adalah bagian dari hal-hal yang harus diketahui oleh seorang pesepak bola," ujar dia.

Spanyol hanya mampu bermain imbang 1-1 saat tandang ke Swiss dalam laga terakhir. Ramos dua kali gagal mengeksekusi penalti. Enrique membela sang kapten yang telah mencetak 25 gol dari titik penalti untuk klub dan negaranya. Menurut dia, itu hal normal bagi pelatih.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement